Membuat Link Exchange Pada Blogger

24 February 2010

Link Exchange atau pertukaran link antar sesama blogger. Ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan rank anda dimesin pencari dimana ini merupakan salah satu bagian dari SEO.
Lalu bagaimana cara membuat Link Exchange pada bloggger? biasanya seorang blogger akan menyediakan sebuah script baner yang nantinya bisa digunakan oleh blogger lain untuk dipasang diblognya.

Contohnya... y ada di menu sebelah kanan blog ini...
Disitu anda bisa melihat ada sebuah Gadget dengan judul Tukeran Link dimana digadget tersebut terdapat sebuah gambar dimana dibawahnya terdapat sebuah script yang bisa dimasukan kedalam blog lain..

Nah untuk membuatnya anda dapat mengikuti langkah-langkah dibawah ini :
- Persiapkan sebuah gambar yang nantinya akan digunakan sebagai banner blog anda
- Upload gambar tersebut ke image hosting atau anda bisa juga menggukan picasaweb dari google. yang
   mana nantinya ketika anda telah selesai mengupload gambar tersebut anda akan mendapatkan link
   dari gambar tersebut contohnya saya mengupload gambar di picasaweb maka saya akan
   mendapatkan link gambar seperti berikut ini :
   https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioI9C0h8qJ2og_uLxG7Sk3fBDgr6ThEUAg-oHEJHRfG6RuRfz60fJXIqYTpRM9cE8s4J1x4hswoU4XLoaDk3YEICtro86etZ09ea7PpHwdbUZhiRsE_cCdoqx6hwEcNZNC6hRXGA/s144/linkexchange.gif
- Dari Layout -> Pilih Page Elements lalu tambahkanlah sebuah Gadget HTML/JavaScript.
- Beri nama Gadget tersebut dengan nama misalnya Link Exchange kemudian copy paste script berikut ini :
<center>
 <a href="http://gnoubdils.blogspot.com/" target=â blankâ ><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioI9C0h8qJ2og_uLxG7Sk3fBDgr6ThEUAg-oHEJHRfG6RuRfz60fJXIqYTpRM9cE8s4J1x4hswoU4XLoaDk3YEICtro86etZ09ea7PpHwdbUZhiRsE_cCdoqx6hwEcNZNC6hRXGA/s144/linkexchange.gif" alt='GnouBdilS Blog' /></a>

<textarea cols='22' name="textarea"><a href="http://gnoubdils.blogspot.com/" target=â blankâ ><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioI9C0h8qJ2og_uLxG7Sk3fBDgr6ThEUAg-oHEJHRfG6RuRfz60fJXIqYTpRM9cE8s4J1x4hswoU4XLoaDk3YEICtro86etZ09ea7PpHwdbUZhiRsE_cCdoqx6hwEcNZNC6hRXGA/s144/linkexchange.gif" alt='GnouBdilS Blog' /></a></textarea>
  </center>
- Simpan dan lihat hasilnya pada Blog anda.

Selamat mencoba...
READ MORE - Membuat Link Exchange Pada Blogger

Merubah Title Blog Agar Lebih SEO Friendly Pada Blogger

Merubah Title Blog Agar Lebih SEO Friendly Pada Blogger merupakan sebuah cara agar blog anda menjadi lebih mudah diindex oleh search engine. Banyak pakar yang mengatakan bahwa "Judul Posting - Judul Blog" lebih disukai oleh search engine dibandingkan dengan "Judul Blog - Judul Posting".

Untuk mengupayakan agar blog anda lebih SEO friendly maka anda harus melakukan perubahan terhadap blog anda. Berikut ini langkah-langkahnya :

- Masuk ke Layout -> Edit HTML
- Cari kode berikut ini <title><data:blog.pageTitle/></title> agar lebih mudah dalam pencarian tekan kombinasi tombol Ctrl + F
- Ganti kode tersebut dengan kode berikut ini :
<b:if cond='data:blog.pageType == &quot;index&quot;'>
<title><data:blog.title/></title>
<b:else/>
<title><data:blog.pageName/> - <data:blog.title/></title>
</b:if>
namun sebelum merubah saya sarankan backup terlebih dahulu template anda agar bila terjadi sesuatu hal dapat dikembalikan lagi ke kondisi semula.
- Simpan perubahan dan anda akan langsung melihat perubahannya.. nantinya title blog anda akan seperti blog ini.

Nah untuk blogger klasik yang harus dicari adalah kode berikut :
<title><$BlogPageTitle$></title>

ganti dengan kode berikut ini :

<title>
<ItemPage>
<Blogger>
<BlogItemTitle><$BlogItemTitle$></BlogItemTitle> | <$BlogTitle$>
</Blogger>
</ItemPage>
<MainOrArchivePage><$BlogTitle$> </MainOrArchivePage>
</title>
Yang perlu diingat dalam pembuatan sebuah blog ataupun website, Google dan Search Engine lain tidak akan pernah memperdulikan tampilan blog / web anda
Selamat mencoba
READ MORE - Merubah Title Blog Agar Lebih SEO Friendly Pada Blogger

Search Engine Optimization (SEO)

Search Engine Optimization, biasa disingkat SEO adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung.

Sejalan dengan makin berkembangnya pemanfaatan jaringan internet sebagai media bisnis, kebutuhan atas SEO juga semakin meningkat. Berada pada posisi teratas hasil pencarian akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk mendapatkan pelanggan baru. Peluang ini dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menawarkan jasa optimisasi mesin pencari bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki basis usaha di internet.

Sejarah
Menurut Danny Sullivan, istilah search engine optimization pertama kali digunakan pada 26 Juli tahun 1997 oleh sebuah pesan spam yang diposting di Usenet. Pada masa itu algoritma mesin pencari belum terlalu kompleks sehingga mudah dimanipulasi.

Versi awal algoritma pencarian didasarkan sepenuhnya pada informasi yang disediakan oleh webmaster melalui meta tag pada kode html situs web mereka. Meta tag menyediakan informasi tentang konten yang terkandung pada suatu halaman web dengan serangkaian katakunci (keyword). Sebagian webmaster melakukan manipulasi dengan cara menuliskan katakunci yang tidak sesuai dengan konten situs yang sesungguhnya, sehingga mesin pencari salah menempatkan dan memeringkat situs tersebut. Hal ini menyebabkan hasil pencarian menjadi tidak akurat dan menimbulkan kerugian baik bagi mesin pencari maupun bagi pengguna internet yang mengharapkan informasi yang relevan dan berkualitas.

Larry Page dan Sergey Brin, dua mahasiswa doktoral ilmu komputer Universitas Stanford, berusaha mengatasi permasalahan tersebut dengan membangun Backrub, sebuah mesin pencari sederhana yang mengandalkan perhitungan matematika untuk memeringkat halaman web. Algoritma tersebut, yang dinamakan PageRank, merupakan fungsi matematika yang kompleks berupa kombinasi antara perhitungan jumlah link yang mengarah pada suatu halaman web dengan analisis atas kualitas masing-masing link tersebut.

Berdasarkan prinsip kerja PageRank, secara umum bisa dikatakan bahwa halaman web yang memperoleh peringkat tinggi adalah halaman web yang banyak di-link oleh halaman web lain. Nilai PageRank juga akan semakin tinggi apabila halaman web yang mengarah kepadanya juga memiliki kualitas yang tinggi. Nilai sebuah link dari situs berkualitas tinggi seperti Yahoo! atau DMOZ dapat bernilai lebih tinggi daripada kombinasi nilai link dari seratus situs web berkualitas rendah.

Backrub hanyalah sebuah permulaan. Pada tahun 1998 Page dan Brin mendirikan Google yang merupakan versi tingkat lanjut dari Backrub. Dalam waktu singkat Google memperoleh reputasi dan kepercayaan dari publik pengguna internet karena berhasil menyajikan hasil pencarian yang berkualitas (tidak dimanipulasi), cepat, dan relevan. PageRank lantas menjadi standar baik bagi mesin pencari lain maupun bagi webmaster yang berusaha agar situs webnya memperoleh nilai PageRank setinggi mungkin sehingga menempati posisi tertinggi pada hasil pencarian.

Webmaster dan mesin pencari
Sejak tahun 1997 perusahaan mesin pencari menyadari bahwa beberapa webmaster melakukan segala hal untuk dapat terindeks pada urutan teratas hasil pencarian, termasuk dengan cara-cara yang manipulatif dan ilegal. Infoseek, salah satu mesin pencari generasi pertama, melakukan perbaikan pada algortima mereka untuk mencegah manipulasi dengan meta tag yang tidak relevan.

Bagaimanapun, dalam beberapa hal mesin pencari juga menyadari nilai ekonomi yang besar dari peringkat hasil pencarian, dan mereka terkadang memiliki kepentingan terselubung dari aktivitas perusahaan SEO. Beberapa perusahaan mesin pencari mengirim perwakilan atau menjadi tamu pada event-event rutin yang diselenggarakan komunitas SEO.

Mesin pencari besar seperti Google dan Yahoo! menyediakan program dan panduan yang memungkinkan webmaster mengoptimalkan situsnya agar terindeks dengan baik. Google menyediakan aplikasi Webmaster Tool dan memperkenalkan sitemap berbasis XML standar mereka, sedangkan Yahoo! menyediakan program Site Explorer yang memungkinkan webmaster mendaftarkan URL situs, mengecek jumlah halaman web mereka yang telah terindeks di Yahoo!, dan melihat informasi link masuk. Namun demikian mesin pencari tidak mentolerir metode SEO yang manipulatif dan menghalalkan segala cara.

Etika dan legalitas
Sistem PageRank, walau menerapkan algoritma yang kompleks, belakangan juga tidak lagi sepenuhnya mampu menghadapi trik dan manipulasi. Sejumlah webmaster dan praktisi SEO telah mengembangkan beberapa metode yang memanfaatkan cara kerja PageRank agar halaman web klien mereka berada pada peringkat pertama hasil pencarian. Google secara resmi telah melarang penggunaan beberapa teknik ilegal seperti link farming, doorway pages, keyword stuffing, dan auto generated pages atau scraper pages. Situs atau layanan SEO yang tetap menggunakanannya terancam akan dihapus dari indeks pencarian.

Ancaman Google dan mesin pencari lain bukan hanya gertakan. Beberapa perusahaan layanan SEO beserta klien mereka yang tidak mengindahkan larangan tersebut menerima penalti yang serius karena perbuatan ilegal mereka. Pada tahun 2005, Matt Cutts dari Google mengatakan bahwa URL sebuah firma SEO bernama Traffic Power beserta klien-klien mereka telah dihapus dari indeks Google karena menggunakan teknik SEO ilegal. Kasus lain yang terkenal adalah ketika Google pada Februari 2006 menghapus situs web perusahaan BMW dan Ricoh Jerman dari daftar karena terbukti menggunakan metode SEO yang manipulatif. BMW dan Ricoh dengan segera meminta maaf kepada Google dan memperbaiki situs mereka. Google kemudian memasukkan kembali situs web mereka ke dalam indeks pencarian. Namun skandal tersebut tetap meninggalkan citra buruk dan memalukan bagi kedua perusahaan tersebut.

Berdasarkan panduan resmi mesin pencari, SEO bukanlah teknik ilegal sepanjang dilakukan dengan mengikuti etika dan aturan yang ada. Hal tersebut untuk menjamin setiap situs web memperoleh kesempatan yang sama dalam pencarian, dan pemeringkatan dilakukan dengan obyektif, di mana yang paling berperan dalam menentukan peringkat suatu halaman web adalah kualitas dan manfaatnya bagi pengguna internet.

Sumber : Wikipedia
READ MORE - Search Engine Optimization (SEO)

HyperText Markup Language (HTML)

HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web.

HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML.

HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA dan program lain yang memiliki kemampuan browser.

HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen teks biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah teks bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat teks ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>. Tanda <b> digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh teks yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b> untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut.

Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML:
- structural. tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah teks (contoh, <h1>Golf</h1> akan memerintahkan browser untuk menampilkan "Golf" sebagai teks tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1
- presentational. tanda yang menentukan tampilan dari sebuah teks tidak peduli dengan level dari teks tersebut (contoh, <b>boldface</b> akan menampilkan bold. Tanda presentational saat ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan teks,
- hypertext. tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, <a href="http://gnoubdils.blogspot.com/">GnouBdilS Blog</a> akan menampilkan GnouBdilS Blog sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu),
- Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal (<hr>).

Sumber : Wikipedia
READ MORE - HyperText Markup Language (HTML)

Google Doesn't Care About Website Design

Google Doesn't Care About Website Design
by : Stuart Mortimer

You may not be aware of this and im sure you'll find it very interesting! Despite the time and effort that your web designer has put into creating a beautiful website for your company, Google - the biggest search engine in the world doesn't even care what it looks like! This may seem like a bold statement, but this article will explain to you exactly why it is true; Google and all the other big search engines including Yahoo and MSN cannot even see what your website looks like!

So, in order to explain, let's start at the beginning. It's important to know exactly what Google is and why it is there in the first place. Google is a huge network of linked computers dotted around the planet in locations called data centres. The purpose of these computers is simply to visit as many web pages as possible and store the text content that they find there so that it can be used to power their search results.

The sole aim of search engines (aside from making money) is to return useful and relevant results from user searches for specific keywords. For example if I were to type "web design Barnsley" into Google, they would want to return the most useful websites that were genuinely relevant to the search key phrase "web design barnsley".

In order to perform this task, Google and the other search engines employ software programs on their computers called search engine robots or bots. The purpose of these bots is to follow the links between web pages that they find on the internet, extract the text content that they find on each page and then move on to the next web page on its "to do list". At no point during this process does Google or any other search engine stop to check out the intricacies of your company logo or stop to admire the lovely lighting effects that have been designed by your website designer. They simply take the text content, store it and move on! Think about it. Consider the mammoth numbers of websites on the internet, search engines don't have the time to stop and think - they have more sites to visit!

Still not convinced? Let's look at something else. Your website is made up from programming code called HTML which is used to structure the text and images that you have on your web pages. If you select view -> source from the toolbar above you can see the HTML code that is used to make up this page! This is similar to what Google sees when it arrives at your site and this is where your optimised search engine content has to go in order for you to be able to rank well in Google and the other search engines.

Conclusion:

By considering the differences between the way the search engines view your site and the way you and I see the site, you can begin to appreciate the need to build content rich websites which provide search engines with the useful content that they are coming to your site to find. Of course having an attractive website is important. It will allow you to portray a professional image and encourage users to make online orders and enquiries. It is more important in my opinion to realise that without useful content, which is focused around your target key phrases, having a beautiful website design will do you little good, since the search engines will have no reason to send any traffic your way.

About the Author:
Stuart is a freelance web designer from Barnsley , Yorkshire, UK. Stuart specialises in search engine friendly website design in barnsley for businesses of all types.
READ MORE - Google Doesn't Care About Website Design

Memainkan File Suara dengan VB 6.0

22 February 2010

Dengan menggunakan visual basic kita bisa memainkan sebuah file suara dalam kasus ini saya akan memainkan sebuah file dengan extensi (*.wav).
Disini saya tidak menggunakan komponen Microsoft MultiMedia Control (MMC) ataupun Windows Media Player (WMP) melainkan menggunakan fungsi windows api yang bernama sndPlaySound.
Parameter-parameter dari fungsi windows api sndPlaySound diantaranya yaitu :
- lpszSoundName --> nama file audio .wav atau yang lainnya untuk dijalankan
- uFlags --> nilai spesifikasi flag bagaimana file audio tersebut dijalankan diantaranya :
        1. SND_ALIAS=&H10000
            menjalankan default windows sound (termasuk SystemStart, Asterisk, dll)
        2. SND_ASYNC=&H1
            melanjutkan eksekusi program setelah memulai menjalankan sound
        3. SND_FILENAME=&H20000
            menjalankan sesuai dengan nama file yang dispesifikasikan
        4. SND_LOOP=&H8
            mengulang menjalankan file audio sampai fungsi sndPlaySound dipanggil kembali
            dengan parameter lpszSoundName diisi dengan kosong (""). SND_ASYNC
            juga harus diset ulang
        5. SND_NODEFAULT=&H2
            tidak menjalankan sound windows default jika file yang dispesifikasikan tidak
            ditemukan
        6. SND_NOSTOP=&H10
            menjalankan file audio sampai akhir dari file
        7. SND_NOWAIT=&H2000
            tidak menunggu jika driver sound sedang sibuk
        8. SND_SYNC=&H0
            menunggu sampai file audio selesai dijalankan sebelum melanjutkan
            perintah berikutnya

Cukup dengan parameternya kita beralih ke projectnya.
siapkan sebuah form yang didalamnya terdapat sebuah Command Button dan juga siapkan sebuah module.
Disini kita akan mencoba memainkan sebuah file wav yang letaknya di folder c:\windows\media

Ketikan listing berikut pada module dan simpan dengan nama mdlsndparam :
Public Const SND_ALIAS = &H10000
Public Const SND_ASYNC = &H1
Public   Const SND_FILENAME = &H20000
Public Const SND_LOOP = &H8
Public   Const SND_NODEFAULT = &H2
Public Const SND_NOSTOP = &H10
Public   Const SND_NOWAIT = &H2000
Public Const SND_SYNC = &H0


Declare   Function sndPlaySound Lib "winmm.dll" Alias "sndPlaySoundA" (ByVal   lpszSoundName As String, ByVal uFlags As Long) As Long
Kemudian pada object Command Button di form ketikan listing berikut :
Private Sub Command1_Click()
Dim x As Byte
x =   sndPlaySound("c:\windows\media\ding.wav", SND_ALIAS or SND_SYNC)
If x   = 0 Then
MsgBox "Error : Sound tidak bisa dijalankan..."
End If
End   Sub
Silahkan kembangkan sendiri listing diatas sesuai kebutuhan anda.
Semoga membantu.
READ MORE - Memainkan File Suara dengan VB 6.0

Windows Tick Count Menggunakan VB 6.0

Project kali ini adalah membuat program Windows Tick Count Menggunakan VB 6.0
Windows Tick Count berguna untuk menghitung lamanya waktu sejak sistem operasi windows dijalankan.
Untuk mengetahuinya kita bisa menggunakan fungsi windows api yang bernama GetTickCount.
Fungsi ini akan mengembalikan nilai waktu dalam satuan milidetik.
Fungsi ini juga yang menggantikan fungsi versi 16bit yaitu GetCurrentTime.

OK lets start to create the project....
Buat sebuah project baru dan tambahkan sebuah form yang didalamnya terdapat sebuah objek listbox, timer dan juga buatlah sebuah module baru.

Tuliskan listing berikut pada module dan simpan dengan nama mdltick :
Public Declare Function GetTickCount Lib "kernel32" () As Long
Pada object timer di form ketikan listing berikut :
Private Sub Timer1_Timer()
Dim Time As Long
Dim detik As Long
Dim menit As Long
Dim jam As Long


Time = GetTickCount()
detik = Time / 1000
menit = detik / 60
jam = menit / 60


List1.Clear
List1.AddItem ("GetTickCount() = " & vbTab & Time & "   millisecond")
List1.AddItem ("")
List1.AddItem (jam & vbTab & "Jam")
List1.AddItem (menit & vbTab & "Menit")
List1.AddItem (detik & vbTab & "Detik")
End Sub
Jangan lupa set interval untuk timer pada object propertiesnya dengan nilai 100 (1 detik).
Selamat mencoba...
READ MORE - Windows Tick Count Menggunakan VB 6.0

Chypertext Encryption With Subtitution Method In VB 6.0

Teknik enkripsi chypertext dengan menggunakan metode subtitution sebenarnya hanya sebuah metode sederhana yaitu hanya menaikan atau menurunkan nilai ascii saja.
Dengan menggunakan visual basic (vb 6.0) kita akan membuat sebuah program sederhana mengenai masalah enkripsi dengan menggunakan metode subtitution.


siapkanlah sebuah modul simpan dengan nama mdlchyper. kemudian ketikan script code dibawah ini :
Option Explicit


Public Function Encrypt(ByVal TextInput As String) As String
Dim NewLen As Integer
Dim NewTextInput As String
Dim NewChar As String
Dim i As Integer
NewChar = ""
NewLen = Len(TextInput)
For i = 1 To NewLen
NewChar = Mid(TextInput, i, 1)
Select Case Asc(NewChar)
Case 65 To 90
NewChar = Chr(Asc(NewChar) + 127)
Case 97 To 122
NewChar = Chr(Asc(NewChar) + 121)
Case 48 To 57
NewChar = Chr(Asc(NewChar) + 196)
Case 32
NewChar = Chr(32)
End Select
NewTextInput = NewTextInput + NewChar
Next
Encrypt = NewTextInput
End Function


Public Function Decrypt(ByVal TextInput As String) As String
Dim NewLen As Integer
Dim NewTextInput As String
Dim NewChar As String
Dim i As Integer
NewChar = ""
NewLen = Len(TextInput)
For i = 1 To NewLen
NewChar = Mid(TextInput, i, 1)
Select Case Asc(NewChar)
Case 192 To 217
NewChar = Chr(Asc(NewChar) - 127)
Case 218 To 243
NewChar = Chr(Asc(NewChar) - 121)
Case 244 To 253
NewChar = Chr(Asc(NewChar) - 196)
Case 32
NewChar = Chr(32)
End Select
NewTextInput = NewTextInput + NewChar
Next
Decrypt = NewTextInput
End Function
kalau sudah buatlah sebuah form dengan nama frmenkripsi kemudian siapkan 2 buah text box pada form lalu pada textbox 1 ketikan listing berikut :
Private Sub Text1_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If KeyAscii = 13 Then
Text2.Text = Encrypt(Text1.Text)
End If
End Sub
jalankan program dengan menekan tombol F5 kemudian isikan sebuah kata pada textboxt pertama lalu tekan Enter. nah nanti hasil enkripsi akan muncul pada textbox yang kedua..
well selamat mencoba....
READ MORE - Chypertext Encryption With Subtitution Method In VB 6.0

Membuat Panel Pada PHP-Fusion 6.xx dan 7.xx

PHP-Fusion memberikan kemudahan untuk anda untuk menambahkan sendiri panel buatan anda...
disini saya akan sedikit membahas membuat panel pada php-fusion 6.xx dan 7.xx yaitu panel search engine google..
caranya :
- buka panel pada system admin
- klik add new panel
- tulis pada panel name dengan nama Google Search
- untuk panel kontennya isikan seperti script berikut ini:
openside();
?>
<form method=get action=http://www.google.com/search>
<input type="text" name="q" size=25 maxlength=255 value="Cari"   onFocus="if(this.value=='Cari')this.value='';">
<input type=hidden name=hl value="en">
Powered by : <a href="http://www.google.com/">
<img src="http://www.google.com/logos/Logo_25wht.gif" border="0"   alt="Google" align="middle"></img></a>
</form>
<?php
closeside();
penjelasan singkat...
openside("Google"); dan closeside(); merupakan fungsi yang diberikan oleh PHP-Fusion untuk memulai dan mengakhiri script pada panel..didalam tags openside(); dan closeside(); inilah script yang ingin anda buat di ketikan..

- setelah script diatas selesai simpan dan aktifkan...

selamat mencoba...
READ MORE - Membuat Panel Pada PHP-Fusion 6.xx dan 7.xx

Kode Kesalahan Windows API Part I

18 February 2010

Secara singkat windows api (application programming interface) merupakan sekumpulan fungsi-fungsi eksternal yang terdapat dalam file-file perpustakaan windows (library windows) atau file library lainnya yang dapat digunakan oleh program.

Untuk lebih jelasnya mengenai pengertian windows api dapat anda baca disini. Bagi anda yang hendak mempelajari windows api menggunakan visual basic ada baiknya jika anda mempelajari terlebih dahulu mengenai kode kesalahan windows api.

Kode kesalahan adalah nilai yang diidentifikasi dari nilai yang dihasilkan oleh fungsi windows api. Dipakai dengan memanggil fungsi GetLastError setelah pemanggilan fungsi. Nah dibawah ini tabel kode kesalahan dalam windows api, namun karena sangat banyaknya kode-kode kesalahan tersebut maka disini saya akan menuliskan kode kesalahan dimulai dari kode 0 sampai dengan kode 200 terlebih dahulu.

Kode       Deskripsi
0              Tidak ada kesalahan atau berhasil
1              Penggunaan fungsi salah
2              File tidak ditemukan
3              Path tidak ditemukan
4              Tidak bisa membuka file - terlalu banyak file yang dibuka
5              Akses ditolak
6              Kesalahan penggunaan handle
7              Blok kontrol penyimpanan rusak
8              Memori tidak cukup/kurang
9              Kesalahan pada alamat kontrol blok penyimpanan
10            Kesalahan atau environment tidak tepat
11            Kesalahan pada format program untuk dimuat
12            Kesalahan kode akses
13            Kesalahan pada data
14            Memori tidak cukup atau kurang
15            Kesalahan pada drive yang dispesifikasikan
16            Direktori tidak bisa dibuang
17            Tidak bisa memindahkan file ke drive yang berbeda
18            Tidak terdapat file
19            Disk diproteksi
20            Tidak bisa menemukan peranti (device)
21            Peranti tidak siap
22            Perintah untuk peranti tidak dikenal
23            Data CRC (Cyclic Redundance Check) rusak
24            Kesalahan pada ukuran panjang perintah
25            Tidak ditemukan area atau track dalam disk
26            Disk tidak bisa diakses
27            Tidak bisa menemukan permintaan lokasi sektor
28            Kertas dalam printer kosong
30            Tidak bisa membaca dari drive yang dispesifikasikan
31            Peranti tidak berfungsi
32            Tidak dapat mengakses file, file sudah digunakan
33            Tidak dapat mengakses file, file terkunci
34            Kesalahan pada pendefinisian disk dalam drive
36            Terlalu banyak file yang di-share
38            Akhir dari file (End of file)
39            Disk penuh
50            Permintaan terhadap jaringan tidak tersedia atau tidak ada
51            Komputer remote tidak tersedia atau tidak ada
52            Penamaan ganda dalam jaringan
53            Path tidak ditemukan
54            Jaringan sibuk
55            Sumber jaringan atau peranti tidak tersedia
56            Telalu banyak perintah dalam jaringan dengan menggunakan BIOS
57            Kartu (adapter) jaringan rusak
58            Server yang dispesifikasikan tidak dapat melakukan operasi permintaan
59            Kesalahan jaringan yang tidak diduga
60            Tidak kompatiblenya kartu jaringan (adapter remote)
61            Print queue penuh
62            Tidak ada ruang dalam server untuk menyimpan file spool untuk mencetak
63            File yang akan dicetak terhapus atau tidak ada
64            Spesifikasi nama jaringan tidak ditemukan atau tidak ada
65            Akses kedalam jaringan ditolak
66            Kesalahan pada tipe sumber jaringan
67            Nama jaringan tidak ditemukan
68            Terlalu banyak nama dalam jaringan
69            Jaringan dengan BIOS melebihi kapasitas
70            Server remote sedang dihentikan atau sedang dimulai kembali
71            Tidak diterimanya permintaan jaringan
72            Printer atau disk yang dispesifikasikan sedang dihentikan
80            File ditemukan
82            Tidak dapat membuat direktori atau file
83            Kesalahan pada interrupt 24 (INT 24)
84            Tidak cukupnya penyimpanan pada proses yang diminta
85            Nama peranti lokal sedang digunakan
86            Kesalahan pada password jaringan
87            Parameter salah
88            Kesalahan menulis dalam jaringan
89            Tidak dapat memulai proses lain pada saat ini
100          Tidak dapat membuat semapore lain, terlalu banyak yang digunakan
101          Mode exclusive semapore telah dimiliki
102          Semapore siap diset dan tidak bisa ditutup
103          Semapore tidak dapat diset lagi
104          Tidak dapat meminta kode exclusive semapore pada saat waktu interupsi
105          Penggunaan semapore diakhiri
106          Masukan disk
107          Alternatif disk tidak dimasukan
108          Disk terkunci atau sedang digunakan
109          Penggunaan pipe diakhiri
110          Tidak dapat membuka spesifikasi peranti atau file
111          Nama file terlalu panjang
112          Tidak cukup ruang dalam disk
113          Tidak ada file internal yang tersedia
114          Salah penunjukan tujuan pada file internal
117          Salah pemanggilan IOCTL
118          Kesalahan pada pemindahan parameter verify on write
119          Perintah tidak didukung atau tidak ada
120          Fungsi tersebut hanya ada dalam sistem operasi Windows NT
121          Waktu semapore telah habis
122          Tidak cukup pada buffer data
123          Salah nama file, nama direktori, atau volume label
124          Salah pada pemanggilan level system
125          Tidak ada volume lebel dalam disk
126          Spesifikasi modul tidak ditemukan
127          Spesifikasi prosedur tidak ditemukan
128          Tidak ada proses anak untuk tunggu
129          Aplikasi tidak dapat berjalan pada Windows NT
130          Handle file untuk membuka partisi disk tidak digunakan untuk I/O
131          File pointer dipindahkan sebelum awal dari file
132          Tidak dapat menset file pointer dalam spesifikasi pernati atau file
133          Tidak dapat di-JOIN atau SUBST dalam drive yang sudah digunakan
134          Tidak dapat di-JOIN atau SUBST dalam drive yang sudah digabung
135          Tidak dapat di-JOIN atau SUBST dalam drive yang sudah diganti
136          Tidak dapat dihapus dalam perintah JOINdari drive yang tidak dapat digabung
137          Tidak dapat menghapus SUBST dari drive yang tidak bisa dipindahkan
138          Drive tidak dapat di-JOIN kedalam direktori yang sudah di-JOIN sebelumnya
139          Drive tidak bisa diganti kedalam direktori yang sudah diganti
140          Drive tidak bisa di-JOIN kedalam direktori dalam drie yang sudah diganti
141          Drive tidak bisa diganti kedalam direktori dalam drive yang sudah di-JOIN
142          Tidak dapat di-JOIN atau SUBST, drive sedang sibuk
143          Drive tidak dapat di-JOIN atau SUBST kedalam direktori yang sama
144          Direktori tidak dalam subdirektoridari root direktori
145          Direktori belum kosong
146          Spesifikasi path dalam pergantian
147          Kekurangan sumber untuk di-JOIN atau diganti
148          Tidak dapat menggunakan spesifikasi path - status path sedang sibuk
149          Drive tidak bisa di-JOIN atau SUBST karena target telah di SUBST
150          Sistem tidak bisa di-trace atau tidak diperbolehkan dalam CONFIG.SYS
151          Kesalahan nomor dari spesifikasi event semapore
152          Teralu banyak semapore yang diset
153          Kesalahan daftar
154          Volume label terlalu panjang - potong menjadi 11 karakter
155          Tidak dapat membuat urutan lain
156          Proses penerimaan signal gagal
157          Segmen telah dibuang dan tidak bisa dikunci
158          Segmen telah dibuka
159          Kesalahan urutan penenal alamat
160          Kesalahan parameter string
161          Spesifikasi path salah
162          Tanda telah siap dipakai
164          Tidak terdapat urutan yang dapat dibuat
167          Tidak dapat mengunci file region
170          Permintaan sumber sedang sibuk
173          Mengunci permintaan tidak dapat ditambahkan
174          Perubahan atom kedalam tipe yang tidak didukung
180          Kesalahan nomor segmen
182          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan nomor urutan
183          File telah ada
186          Kesalahan melewati flag
187          Spesifikasi semapore tidak dapat digunakan
188          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan kode segmen
189          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan stack segmen
190          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan tipe modul
191          Tidak dapat menjalankan program didalam sistem operasi Windows NT
192          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan file EXE
193          Kesalahan pada aplikasi Windows NT
194          Tidak dapat menjalankan program - mengulangi data melebihi 64k
195          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan minimum pengalokasian ukuran
196          Tidak dapat menjalankan program - link dinamik dari ring yang salah
197          Sistem operasi tidak dapat mengkonfigurasi untuk menjalankan aplikasi
198          Tidak dapat menjalankan program - kesalahan segmen DPL
199          Tidak dapat menjalankan program - data segmen melebihi 64k
200          Kode segmen harus kurang dari 64k

yap sekian dulu nanti kita akan lanjutkan lagi pada posting berikutnya.
READ MORE - Kode Kesalahan Windows API Part I

Sharing File Menggunakan Konqueror pada Centos 5

Mensharing file menggunakan konqueror pada sistem operasi linux cukup mudah dilakukan.
Dalam kasus ini saya akan menjelaskannya dengan menggunakan sistem operasi linux Centos 5.0 namun tidak menutup kemungkinan juga bisa dilakukan pada OS Linux lainnya..

Langsung pada pokok permasalahannya aja...
Jalankan terlebih dahulu terminal/konsol linux anda, lalu ketikan perintah berikut untuk mengecek bahwa service yang bernama lisa sedang aktif atau tidak tetapi sebelumnya login dahulu sebagai user root

[gnoubdils@gnoubdils ~]$ su -l  ---> perintah untuk berpindah ke user root
[root@gnoubdils ~]# service lisa status ---> perintah untuk mengecek status service lisa

kalau service lisa sedang tidak berjalan maka jalankanlah terlebih dahulu service tersebut caranya dengan mengetikan perintah berikut :

[root@gnoubdils ~]# service lisa start

jika anda menggunakan desktop gnome logout dan kemudian login kembali menggunakan desktop session kde.

setelah itu jalankan browser konqueror..
lalu pada addredd barnya ketikan

fish://iptujuan

iptujuan merupakan ip komputer yang akan kita lihat filenya.
contoh kita akan melihat file pada komputer  dengan ip 192.168.1.1
maka pada address bar konqueror kita ketikan :

fish://192.168.1.1

karena kita menggunakan jaringan maka terlebih dahulu pastikan ipnya sudah diset...
READ MORE - Sharing File Menggunakan Konqueror pada Centos 5

Rounded Corner Form di VB 6.0

07 February 2010

Rounded Corner Form merupakan sebuah bentuk lengkungan di tepian form.
Jika pada properties form kita set borderstylenya menjadi None maka form hanya akan berbentuk kotak saja.
Untuk membuat lengkungan pada tepian form kita menggunakan beberapa fungsi windows api yaitu :
- SetWindowRgn
- CreateRoundRectRgn
- DeleteObject

Disini saya akan membuatnya dengan menggunakan visual basic6.0
langsung ke pembuatan projectnya saja...

Tulis listing berikut pada sebuah module :

Public Declare Function SetWindowRgn Lib _
"user32" (ByVal hwnd As Long, _
ByVal hRgn As Long, ByVal bRedraw As Long) As Long
Declare Function CreateRoundRectRgn Lib _
"gdi32.dll" (ByVal X1 As Long, ByVal Y1 As Long, _
ByVal X2 As Long, ByVal Y2 As Long, _
ByVal X3 As Long, ByVal Y3 As Long) As Long
Public Declare Function DeleteObject Lib "gdi32" (ByVal hObject As Long) As Long

Public Sub buatoval(Frm As Form, Optional ByVal Kurva As Double = 15)
Dim hRgn As Long
Dim X1 As Long, Y1 As Long
X1 = Frm.Width / Screen.TwipsPerPixelX
Y1 = Frm.Height / Screen.TwipsPerPixelY
hRgn = CreateRoundRectRgn(0, 0, X1, Y1, Kurva, Kurva)
SetWindowRgn Frm.hwnd, hRgn, True
DeleteObject hRgn
End Sub
lihat pada bagian berikut :


Optional ByVal Kurva As Double = 15
Angka 15 dapat anda ganti sesuai keinginan anda nilai tersebut yang akan menentukan seberapa dalam lengkungan form yang ingin anda buat.

Nah terakhir agar pada saat form diload form memiliki lengkungan kita panggil didalam event Form_Loadnya, tulis listing berikut pada form:

Private Sub Form_Load()
buatoval me
End Sub
Nah sekarang form yang anda buat yang tidak menggunakan border tersebut sudah memiliki lengkungan di sisi-sisinya.
READ MORE - Rounded Corner Form di VB 6.0

Animasi Form dengan VB 6.0

05 February 2010

Dengan menggunakan visual basic 6.0 kita bisa membuat sebuah program memiliki animasi pada saat program tersebut diakhiri atau ditutup. Animasi tersebut diantaranya animasi form bergerak keatas, kebawah, kekanan serta kekiri.


Kita mulai dengan animasi form yang bergerak ke atas ketika ditutup.
Agar form bergerak ke atas pada saat ditutup maka kode akan ditulis pada sub QueryUnload ataupun Unload. Siapkanlah sebuah form dan buatlah listing kode berikut :

Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
Do
DoEvents
Form1.Top = Trim(Str(Int(Form1.Top) - 5))
Loop Until Form1.Top < -Form1.Width
End Sub
Angka 5 bisa anda rubah sesuai kebutuhan anda contoh bila anda ingin agar form bergerak ke atas lebih cepat maka tambahkan nilainya pada Trim(Str(Int(Form1.Top) - 5)) menjadi 50 dan seterusnya.

Animasi yang berikutnya adalah animasi form bergerak ke bawah.
Sama seperti animasi sebelumnya siapkanlah sebuah form terlebih dahulu lalu buatlah listing kode berikut :

Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
Do
Me.Top = Me.Top + 5
Me.Move Me.Left, Me.Top
DoEvents
Loop Until Me.Top > Screen.Height - 500
End Sub
Kalau kedua aniasi diatas adalah animasi form bergerak ke atas dan ke bawah, berikutnya adalah animasi agar form bergerak ke kiri atau ke kanan.
Dimulai dengan animasi form bergerak ke kanan, siapkanlah sebuah form kemudian buatlah listing kode berikut :

Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
Do
Me.Left = Me.Left + 5
Me.Move Me.Left, Me.Top
DoEvents
Loop Until Me.Left > Screen.Width
End Sub
Nah yang terakhir animasi form bergerak ke kiri, siapkan sebuah form kemudian buatlah listing kode berikut :

Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
Do
Me.Left = Me.Left - 5
Me.Move Me.Left, Me.Top
DoEvents
Loop Until Me.Left < -Screen.Width
End Sub
yupz... selesai sudah semuanya... selamat mencoba..
READ MORE - Animasi Form dengan VB 6.0

Membuat Kalendar dengan PHP

Dalam tutorial kali ini saya akan berbagi mengenai cara membuat sebuah kalendar sederhana menggunakan php.
Bukalah editor website anda, anda bisa menggunakan dreamweaver, frontpage atau editor apapun yang anda miliki kemudian ketikanlah script kode php berikut ini :

<?php
$date =time () ;
$day = date('d', $date) ;
$month = date('m', $date) ;
$year = date('Y', $date) ;
$first_day = mktime(0,0,0,$month, 1, $year) ;
$title = date('F', $first_day) ;
$day_of_week = date('D', $first_day) ;

switch($day_of_week){

case "Sun": $blank = 0; break;

case "Mon": $blank = 1; break;

case "Tue": $blank = 2; break;

case "Wed": $blank = 3; break;

case "Thu": $blank = 4; break;

case "Fri": $blank = 5; break;

case "Sat": $blank = 6; break;

}

$days_in_month = cal_days_in_month(0, $month, $year) ;

echo "<table border=1 width=294>";

echo "<tr><th colspan=7> $title $year </th></tr>";

echo "<tr><td width=42>S</td><td width=42>M</td><td width=42>T</td><td width=42>W</td><td width=42>T</td><td width=42>F</td><td width=42>S</td></tr>";

$day_count = 1;

echo "<tr>";

while ( $blank > 0 )
{
echo "<td></td>";
$blank = $blank-1;
$day_count++;
}

$day_num = 1;
while ( $day_num <= $days_in_month )
{
echo "<td> $day_num </td>";
$day_num++;
$day_count++;
if ($day_count > 7)
{
echo "</tr><tr>";
$day_count = 1;
}
}

while ( $day_count >1 && $day_count <=7 )
{
echo "<td> </td>";
$day_count++;
}

echo "</tr></table>";
?>

berikut ini adala tampilan hasilnya :


selamat mencoba
READ MORE - Membuat Kalendar dengan PHP

Pengertian Windows API

Windows API (Application Programming Interface) merupakan sekumpulan fungsi-fungsi eksternal yang terdapat dalam file-file perpustakaan Windows (library Windows) atau file library lainnya yang dapat digunakan oleh program. Fungsi ini dapat menangani semua yang berhubungan dengan Windows, seperti pengaksesan disk, interface printer, grafik Windows, kotak dialog (buka file, simpan file, memilih font, memilih warna, dll) Windows shell, setting sistem operasi, penanganan file, mengakses sitem registry, memainkan musik, dan sebagainya. Fungsi inni menyediakan banyak fitur-fitur standar untuk semua program yang berbasis Windows.

Hampir semua fungsi Windows API terdapat dalam direktori sistem milik Windows dan paling banyak berekstensi .DLL yang digunakan oleh sistem operasi Windows. Selain itu fungsi ini juga memastikan secara konsisten penggunaan semua sumber yang terdapat dalam Windows. File-file itulah yang disebut dengan Windows API.

Karena fungsi Windows API merupakan fungsi eksternal, maka untuk menggunakan fungsi tersebut terlebih dahulu dideklarasikan dengan perintah Declare didalam kode program. Setelah pendeklarasian fungsi selesai dilakukan, selanjutnya anda bebas untuk menggunakan fungsi tersebut layaknya bahasa Visual Basic didalam program.

Dari Berbagai Sumber.
http://gnoubdils.blogspot.com/
READ MORE - Pengertian Windows API

Membuat Polling Tanpa Database

Polling atau jajak pendapat merupakan sebuah cara untuk mengetahui jawaban yang paling banyak dipilih oleh sejumlah orang dari sejumlah opsi yang ada dari sebuah pertanyaan.
Sebenarnya dalam pembuatan polling pada website cukuplah mudah dengan tanpa menggunakan database sekalipun kita bisa membuat sebuah fasilitas polling pada website kita.

Untuk membuat sebuah polling tanpa database hal pertama yang harus kita lakukan adalah membuat terlebih dahulu sebuah file *.TXT menggunakan Notepad.
Didalam jendela Notepad isikan judul, jawaban, dan nilai awal polling yang anda buat. Contohnya :

Sistem Operasi Pilihan Anda? + Windows; Linux; Machintos; Unix + 0;0;0;0;

Simpan file tersebut dengan nama polling.txt
Kemudian masih menggunakan Notepad / anda bisa juga menggunakan Dreamweaver buatlah sebuah file php baru kemudian ketikan skrip dibawah ini untuk membuat halaman utama polling :

<?php

if(file_existx("polling.txt")) {

echo "<form method=post action=\"polling1.php\">";

$file =fopen("polling.txt", 'r');

$poll = fgets($file,4000);

fclose($file);

$data = explode("+",$poll);

echo $data[0]."<br>";

$pilihan = explode(";",$data[1]);

for($i = 0;$i < count($pilihan);$i++){

if($i == 0){

echo "<input type=radio name pil

value=$i checked>$pilihan[$i]<br>";

} else {

echo "<input type=radio name=pil

value=$i>$pilihan[$i]<br>";

}

}

echo "<input type=submit value=Vote>";

echo "</form>";

} else {

echo "Tidak ada polling";

}

?>
Simpanlah file tersebut dengan nama polling.php
Kemudian buatlah kembali sebuah file *.php yang berfungsi untuk melakukan proses penyimpanan data polling, berikut skripnya :

<?php

session_start();

if(file_exists("polling.txt")) {

$file = fopen("polling.txt",'r');

$poll = fgets($file,4000);

fclose($file);



$data = explode("+",$poll);

$pilihan = explode(";",$data[1]);

$counter = explode(";",$data[2]);



if(!$_SESSION['status']) {

$_SESSION['status']="pilih";

$counter[$pil]++;

$file = fopen("polling.txt",'w');

$poll = $data[0]."+".$data[1]."+";

for($i = 0;$i < count($pilihan);$i++) {

$poll .= $counter[$i].";";

}

fputs($file,$poll);

fclose($file);

}



echo $data[0],"<br>Pilihan anda $pilihan[$pil]<br>";

for($i = 0;$i < count($pilihan); $i++){

$jml=$jml+$counter[$i];

}

echo "<table>

<tr>

<th>Jawaban</th>

<th>Persentase</th>

<th></th>

</tr>";

for($i = 0;$i < count($pilihan); $i++){

if($jml==0){

$j=1;

} else {

$j=$jml;

}

$hasil_vote=sprintf("%01.1f",

(($counter[$i]/$j)*100));

echo "<tr>

<td>$pilihan[$i]</td>

<td>

<table>

<tr>

<td bgcolor=\"$pilihan[$i]\"

width=$hasil_vote>Â </td>

</tr>

</table>

</td>

<td>$hasil_vote %</td>

<td align=center>$counter[$i]</td>

</tr>";

}

}

?>
Simpanlah file tersebut dengan nama polling1.php
Yupz... selesai sudah... anda tinggal letakan file tersebut di localhost kemudian jalankan melalui browser anda.
Selamat mencoba...
READ MORE - Membuat Polling Tanpa Database

Membuat RSS 2.0

RSS atau really simple syndication merupakan sebuah dokumen XML yang dibangun sedemikian rupa yang akan menampilkan daftar dari sekumpulan data dan biasanya merupakan data yang terbaru, sehingga pengunjung lebih mudah untuk melihat perubahan data.

Ketika RSS dipanggil (direquest), maka akan mengembalikan dokumen XML berisi daftar data terbaru, yang nantinya di-parsing sama RSS client, dan ditampilkan pada client. Cara ini lebih mudah dan murah, karena user dapat memilih mana saja yang ingin dibaca lebih lanjut.

Dalam artikel ini akan dibahas cara membuat fitur RSS yang sederhana -banget- pada website kita. Pakai PHP tentu saja

Langkah pertama, yakinkan diri anda bahwa dokumen RSS adalah bertipe XML, jadi sedikit banyak anda mesti tau apa itu XML dan aturan mainnya.

Karena bertipe XML, output dari webserver ke client mesti menandakan hal tersebut. Banyak cara untuk itu, misalnya pake AddType pada konfigurasi Apache atau .htaccess, tapi dalam hal ini, kita gunakan fungsi Header.

Pada awal script, tuliskan seperti ini:

<?php
Header("Content-Type: text/xml");
echo '<rss version="2.0">
<channel>
<title>GnouBdilS Personal Website</title>
<link>http://www.gnoubdils.com/</link>
<description>10 Berita dan Artikel terbaru</description>
<language>en-us</language>
<pubDate>'.Date("r").'</pubDate>
<lastBuildDate>'.Date("r").'</lastBuildDate>
<generator>GnouBdilS Personal Website RSS Generator</generator>
<managingEditor>gnoubdils@gmail.com (GnouBdilS)</managingEditor>
<webMaster>gnoubdils@gmail.com (GnouBdilS)</webMaster>
';
Pada field tanggal mesti pake format RFC-822. Oleh karena itu script di atas menggunakan fungsi Date("r"), yang akan menghasilkan nilai tanggal dan jam dalam format RFC-822.
Selanjutnya, menampilkan data RSS:

$rc = mysql_query('select *,UNIX_TIMESTAMP(tanggal)
AS pubDate from berita order by tanggal desc limit 0,10');
while ($r = mysql_fetch_array($rc))
{
$id = $r['id'];
$judul = htmlentities(strip_tags($r['judul']), ENT_QUOTES);
$keterangan = htmlentities(strip_tags($r['keterangan']), ENT_QUOTES);
$pubDate = strftime("%a, %d %b %Y %T %Z",$r['pubDate']);
echo "<item>";
echo "<title>$judul</title>";
echo "<link>berita.php?id=$id</link>";
echo "<description>$keterangan</description>";
echo "<pubDate>$pubDate</pubDate>";
echo "</item>";
}
echo "</channel></rss>";
?>

Karena isi RSS cuma daftar dokumen terbaru, mestinya yang ditampilkan cuma record terbaru saja (biasanya per tanggal). Disini digunakan LIMIT 0, 10, yaitu 10 record terbaru.

Untuk meyakinkan bahwa format RSS anda benar, silakan masukkan RSS anda ke :

Feed Validator

Untuk lebih jelas mengenai rss silahkan klik Disini
READ MORE - Membuat RSS 2.0

Memahami bluescreen of death

Blue Screen of Death!!Ngedengernya aja ngeri banget!Siapa yang pernah mengalami Blue Screen of Death? Apabila telah mengalaminya, maka tampilan layer biru yang menampilkan pesan-pesan kesalahan sudah tidak asing lagi. BsOD, menurut wikipedia, dapat diartikan sebagai pesan kesalahan yang muncul di Windows akibat kerusakan system yang tidak bisa di recover.

Munculnya BsOD disebabkan karena berbagai masalah yang beragam baik dari sistem maupun dari perangkat keras. Munculnya BsoD sebenarnya dapat membantu kita untuk mengetahui di manakah kerusakan yang menebabkan komputer kita menjadi rancu. Namun bagi pengguna awam, munculnya BsoD dapat berarti sangat menakutkan, karena justru pesan-pesan di BsOD dapat membingungkan pengguna awam, dan jujur saja, justru banyak pesan-pesan pada BsOD yang terkesan tidak nyambung dalam menjelaskan letak sektor masalah. Pada waktu penulis menemukan BsOD yang pertama kali di komputer penulis, penulis hampir putus asa untuk mengatasi permasalahan yang diminta si BsOD.

Oke, kita kupas saja isi dari BsOD ini. Di atas bagian-bagian BsOD dikategorikan sebagai berikut:

Pesan kerusakan/pesan error: Berisi pesan kesalahan utama, yang akan kita bahas artinya

Troubleshooting: Berisikan anjuran atau saran-saran apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki kesalahan. Letaknya berada di bawah pesan error.

Kode-kode hexadesimal: yang menuliskan kode-kode crash.

Memory Dump Message: mengindikasikan bahwa semua proses yang saat itu sedang berlangsung di memory disalin ke dalam sebuah file di harddisk untuk kepentingan debugging. Biasanya file debugging ini dibutuhkan para teknisi untuk menganalisa dan memperbaiki kesalahan.

Pada pembahasan kali ini kita hanya akan membahas arti pesan-pesan error utama yang terdapat dalam BsOD, tidak termasuk dengan troubleshooting mendetail, yang apabila tak ada halangan InsyaAllah akan di posting di lain waktu:

IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X0000000A)
Ini merupakan biangnya biang kerok pada BsOD. Kenapa? Karena umumnya pada BsOD, pesan ini yang paling sering muncul. Pesan kesalahan ini disebabkan umumnya kerena ada ketidakcocokan driver yang terinstall di komputer.

Daftar Penyebab:

- Masalah driver yang bentrok atau tidak cocok

- Masalah Video Card, hal ini mencakup video card yang di overclock melebihi batas atau Anda baru berganti Video card dan Anda belum menguninstall driver Video card lama dari chipset berbeda

- Masalah Audio Card, meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card

NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)
Nah, pesan ini setidaknya sudah sedikit nyambung memberikan gambaran di mana kerusakan berada, yaitu ada di partisi atau filesystemnya tetapi bukan di harddisknya. Kita bisa melakukan pengecekan dengan memeriksa kabel SATA atau PATA atau bisa mengecek partisi dengan tool chkdsk.

UNEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)
Bila Anda mendapatkan pesan seperti ini, dapat disebabkan karena:

- Overclock Hardware yang berlebihan

- Komponen komputer yang kepanasan

- BIOS yang korup

- Memory dan CPU yang cacat

DATA_BUS_ERROR
Pesan ini disebabkan karena adanya kemungkinan bahwa memory atau slot memory di motherboard rusak.

PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA
Disebabkan karena adanya kerusakan hardware, termasuk memory utama, memory video card, atau memory di processor (L2 Cache)

INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE
Disebabkan karena adanya kesalahan dalam konfigurasi jumper harddisk yang salah, virus boot sector, driver IDE controller yang salah, atau kesalahan driver chipset.

VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE
Kesalahan terjadi pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapat terjadi karena kesalahan dalam instalasi driver.

BAD_POOL_CALLER
Kesalahan ini dapat terjadi karena kesalahan atau driver yang tidak kompatibel. Sering terjadi saat melakukan instalasi XP dari upgrade, atau bukan dari instalasi baru.

PEN_LIST_CORRUPT
Pesan ini disebabkan karena adanya kerusakan RAM

MACHINE_CHECK_EXCEPTION
Disebabkan oleh cacatnya CPU, atau yang di overclock secara agresif, serta power supply yang kekurangan daya atau rusak.

Itulah sepuluh pesan yang umumnya muncul di BsOD, semoga tulisan ini dapat membantu Anda untuk menganalisa kerusakan yang terjadi di komputer Anda.

dari berbagai sumber.
http://gnoubdils.blogspot.com/
READ MORE - Memahami bluescreen of death

Cloning Buzz YM

Buzz merupakan salah satu fasilitas di YM yang akan membuat tampilan form bergerak dan mengeluarkan suara untuk mengingatkan seseorang teman chat anda di YM bahwa anda sedang chat dengannya tapi tidak dibalas-balas olehnya.
Disini saya akan membuat sebuah program sederhana yang fungsinya seperti buzz di ym menggunakan visual basic 6.0. Pada form yang dibutuhkan hanya sebuah komponen timer dan command button.

Tambahkan sebuah module kedalam project kemudian ketikan script dibawah ini ( copy paste aja deh klu ga mau susah (^^,) ) :

'fungsi windows api untuk memainkan file *.wav
Public Const SND_ALIAs = &H10000
Public Const SND_ASYNC = &H1
Public Const SND_FILENAME = &H20000
Public Const SND_LOOP = &H8
Public Const SND_NODEFAULT = &H2
Public Const SND_NOSTOP = &H10
Public Const SND_NOWAIT = &H2000
Public Const SND_SYNC = &H0
Declare Function sndPlaySound Lib "winmm.dll" Alias "sndPlaySoundA" (ByVal lpszSoundName As String, ByVal uflags As Long) As Long
Pada formnya tambahkan 1 komponen command button, dan 1 buah komponen timer.
untuk command button rubah saja captionnya menjadi BUZZ dan untuk timer rubah intervalnya menjadi 10. k`lo udah copas lagi ajah script dibawah ini :

Option Explicit

Dim i As Integer
Dim l As Integer

Private Sub Command1_Click()
i = 1
l = 1
Timer1.Enabled = True
End Sub

Private Sub Timer1_Timer()
Dim X As Byte
Select Case i
Case 1
Form1.Left = Form1.Left - 100
Case 2
Form1.Top = Form1.Top - 100
Case 3
Form1.Left = Form1.Left + 100
Case 4
Form1.Top = Form1.Top + 100
Case 5
Form1.Left = Form1.Left - 100
Case 6
Form1.Top = Form1.Top - 100
Case 7
Form1.Left = Form1.Left + 100
Case 8
Form1.Top = Form1.Top + 100

X = sndPlaySound(App.Path & "\BUZZ.wav", SND_ALIAs Or SND_SYNC)
i = 0

Timer1.Enabled = False
End Select
i = i + 1
End Sub

tinggal di running dengan menekan tombol F5. eeiiitttzzz.... tapi jangan lupa dulu siapin file wavnya.. copy ajah dari foldernya ym (^^,)...
selamat mencoba
READ MORE - Cloning Buzz YM

Artikel Lain

 
 
 

Go To Link

  »  A1VBCode
  »  Bina Sarana Informatika
  »  Blogger
  »  Deconstruction Code
  »  Diskusiweb
  »  dremi.info
  »  Echo
  »  Facebook
  »  Gary Abraham
  »  Ilmu Website
  »  JQuery
  »  Mahesajenar Widget
  »  STMIK Nusa Mandiri
  »  OOM Blog
  »  Planet Source Code
  »  Rahma Blog
  »  Terren Jr
  »  VB-Bego
  »  Herry Blog

Advertisement