Input dan Output di Pemrograman Python

14 October 2010

Seperti bahasa pemrograman C++ dan lainnya Python menyediakan fungsi untuk melakukan Input (masukan)  dan Output (keluaran). Adapun fungsi untuk melakukan input di Python yaitu raw_input() dan juga input, dan untuk output di Python yaitu print.

A. Input (Masukan) Dengan Fungsi raw_input()
Fungsi raw_input() pada Python berguna untuk membaca data dari keyboard. Bentuk umum dari fungsi ini adalah :

raw_input([prompt])
Argumen prompt (yang bersifat opsional) menyatakan keterangan yang ditampilkan tepat sebelum komentar menunggu user memasukan data dari keyboard. Nilai balik dari fungsi berupa string yang dimasukkan oleh user.
Contoh :
nama = raw_input("Masukan Nama Anda : ")    (Tekan Enter)
print nama    (Tekan Enter)
Hasilnya sebagai berikut :


Dikarenakan nilai balik dari fungsi ini berupa string maka bila anda menginginkan  memperoleh data yang bukan berupa string, anda perlu mengkonversi hasil dari raw_input().
Beberapa fungsi yang dapat digunakan untuk melakukan konversi tipe data pada fungsi raw_input() :
- int() -> mengkonversi ke bilangan bulat
- long() -> mengkonversi ke bilangan bulat panjang
- float() -> mengkonversi ke bilangan kompleks
- tuple() -> mengkonversi ke struktur data tuple
- list() -> mengkonversi ke struktur data list

Contoh berikut memperlihatkan skrip yang meminta masukan dua buah bilangan den kemudian menampilkan hasil penjumlahan kedua bilangan tersebut. Pada kasus ini kita tidak lagi melakukan penulisan skrip Python secara interaktif melainkan menyimpan skrip Python kedalam sebuah file untuk kemudian program dieksekusi. Simpan file dengan nama latihan1.py
print "Program penjumlahan bilangan"
a = raw_input("Masukan nilai pertama : ")
b = raw_input("Masukan nilai kedua : ")

a = int(a)
b = int(b)

print "Hasil penjumlahan : ", (a+b)
Hasilnya apabila program dieksekusi adalah sebagai berikut :


Penjelasan :
Pada contoh skrip diatas, variable a dan b awalnya diisi dengan data yang berasal dari keyboard kemudian secara berturut-turut mengkonversi nilai a dan b yang bertipe string menjadi bilangan bulat. lalu setelah itu nilai a dijumlahkan dengan nilai b yang kemudian hasil dari penjumlahan akan ditampilkan dilayar

B. Input (Masukan) Dengan Fungsi input
Fungsi input() berfungsi untuk menerima masukan data dari keyboard. Bentuk pemakaiannya sama dengan fungsi raw_input(). Namun bedanya fungsi input() dengan raw_input() adalah fungsi input() hanya bisa menerima data yang berbentuk bilangan.
Contoh :
x = input("Bilangan = ")     (Tekan Enter)
Bilangan =     (Isi Nilai Bilangan Kemudian Enter)
x     (Tekan Enter)
y = input("Bilangan = ")     (Tekan Enter)
Bilangan =     (Isi Nilai Dengan Bilangan Hexa Kemudian Enter)
y     (Tekan Enter)
z = input("Bilangan = ")     (Tekan Enter)
Bilangan =    (Isi Dengan Karakter Kemudian Tekan Enter)
Hasilnya adalah sebagai berikut :



Penjelasan :
Pada skrip diatas terdapat tulisan Bilangan yang bukan sebuah variable. Tulisan tersebut tidak perlu anda ketik secara manual karena akan secara otomatis ditampilkan dikarenakan anda telah menuliskannya dengan fungsi input("Bilangan = ").
Masukan nilai x yang berbentuk bilangan bulat kemudian tekan enter, kemudian variable x yang menampung data dari keyboard dipanggil, maka data yang anda inputkan dari keyboard akan ditampilkan dilayar.
Masukan nilai y yang berbentuk bilangan hexa kemudian tekan enter, kemudian variable y yang menampung data dari keyboard dipanggil, maka data yang anda inputkan dari keyboard akan ditampilkan dilayar dalam nilai identiknya pada bilangan desimal (berbasis 10).
Masukan nilai z yang berbentuk string kemudian tekan enter, maka Python akan menampilkan sebuah pesan eror, ini dikarenakan perintah input() hanya bisa menerima data yang berbentuk bilangan.


Contoh berikut ini merupakan modifikasi pada contoh sebelumnya yaitu file latihan1.py yang menggunakan fungsi raw_input() didalamnya. Simpan file dengan nama latihan2.py :

print "Program penjumlahan bilangan"
a = input("Masukan nilai pertama : ")
b = input("Masukan nilai kedua : ")

print "Hasil penjumlahan : ", (a+b)

Hasilnya adalah sebagai berikut :

  

Dari contoh diatas terlihat bahwa ketika menggunakan input() anda tidak perlu lagi melakukan pengkonversian dengan menggunakan int().
C. Output (Keluaran) Dengan Fungsi print
Sejauh ini mungkin anda sudah mempraktekan penggunaan fungsi print yang ditujukan untuk menampilkan suatu informasi ke layar. Printah print juga dapat digunakan untuk memformat sesuatu keluaran, mirip seperti printf pada bahasa C++. Contoh :

nama = "GnouBdilS"    (Tekan Enter)
print "Hi.. Nama saya %s" % (nama)
Hasilnya adalah sebagai berikut :


Pada contoh diatas, yang berperan untuk memformat adalah operator % (operator format). Bentuk ekspresiya adalah sebagai berikut :
string_format %(argumen_untuk_format)
Didalam string format perlu diletakan kode %  untuk memformat argumen yang diletakan dalam tanda (). Berikut gambar penjelasan hubungan argumen dan kode %s :





Adapun kode pemformat yang dapat digunakan dalam string format pada ekspresi yang melibatkan operator format adalah sebagai berikut :
- %c -> sebuah karakter
- %s -> sebuah objek string
- %d -> bilangan bulat
- %i -> bilangan bulat
- %u -> bilangan bulat tak bertanda
- %o -> bilangan oktal
- %x -> bilangan heksadesimal (huruf kecil)
- %X -> bilangan heksadesimal (huruf besar)
- %e -> titik mengambang dengan bentuk : [-]m.dddddde±xx
- %E -> titik mengambang dengan bentuk : [-]m.ddddddE±xx
- %f -> titik mengambang dengan bentuk : [-]m.dddddd
- %g, %G -> titik mengambang dengan bentuk eksponen
- %% -> karakter %

Dalam penggunaannya anda bisa menuliskan kode pemformat dengan jumlah lebih dari datu pada string pemformat. Contoh :
print "Jumlah Pesanan : %i buah %s" % (5, "mie instan")
Hasilnya adalah sebagai berikut :



Pada kode pemformat juga bisa mengatur lebar yang digunakan untuk data dengan cara menyertakan lebar data antara kode % dan simbol pemformat. Contoh :
%8d
yang menyatakan bahwa bilangan diformat dengan lebar 8 karakter.
Contoh kasus berikut akan lebih menjelaskan bagaimana mengatur lebar pada kode pemformat. Simpanlah dengan nama latihan3.py :

a = 802
print "%d" % a
print "%8d" % a
print "%10d" % a
Hasilnya adalah sebagai berikut:


Pada contoh diatas data akan ditampilkan rata kanan terhadap lebar yang tersedia. Sebaliknya anda bisa menggunakan tanda minus (-). Contoh berikut merupakan modifikasi file latihan3.py :
a = 802<br>
print "%d" % a<br>
print "%8d" % a<br>
print "%10d" % a<br>
print "%-8d hari"% a
Hasilnya adalah sebagai berikut:


Akan berbeda bila anda menggunakan tanda plus (+). Contoh :
print "%+d" % 153    (Tekan Enter)
print "%+d" % -153    (Tekan Enter)
Hasilnya adalah sebagai berikut:


Anda bisa menggunakan format 0.n dimana n berupa bilangan yang berguna untuk mengatur berbagai hal tergantung pada kode format yang digunakan. Contoh :
print "%0.4f" % 3.14    (Tekan Enter)
print "%0.4d" % 314    (Tekan Enter)
print "%0.4s" % "Python"
Hasilnya adalah sebagai berikut:


Penjelasan :
- %0.4f -> menentukan jumlah digit pecahan sebanyak 4 digit
- %0.4d -> menentukan penambah nol diawal bilangan sehingga jumlah digit = 4
- %0.4s -> menentukan jumlah karakter yang ditampilkan

Selamat Belajar...

Nb :
Pada contoh-contoh diatas saya menggunakan 2 cara yaitu menggunakan penulisan kode secara interaktif agar dapat langsung didapatkan hasilnya dan juga menuliskan kode program yang kemudian disimpan dan dieksekusi.
Pada contoh yang diskripnya terdapat tulisan "Tekan Enter" itu berarti contoh tersebut menggunakan penulisan kode secara interaktif.
Input dan Output di Pemrograman PythonSocialTwist Tell-a-Friend

0 comments:

Post a Comment

Artikel Lain

 
 
 

Go To Link

  »  A1VBCode
  »  Bina Sarana Informatika
  »  Blogger
  »  Deconstruction Code
  »  Diskusiweb
  »  dremi.info
  »  Echo
  »  Facebook
  »  Gary Abraham
  »  Ilmu Website
  »  JQuery
  »  Mahesajenar Widget
  »  STMIK Nusa Mandiri
  »  OOM Blog
  »  Planet Source Code
  »  Rahma Blog
  »  Terren Jr
  »  VB-Bego
  »  Herry Blog

Advertisement